Kamis, 05 Juni 2014

Demo Tolak Penutupan, PSK Dolly: Masih Ngantuk








  

Demo Tolak Penutupan, PSK Dolly: Masih Ngantuk  
Area parkir di tengah kawasan lokalisasi Dolly, Surabaya, Jawa Timur (26/5). Banyaknya warga yang menggantungkan hidupnya dari geliat industri esek esek ini membuat rencana penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak, dapatkan protes keras dari warga dan pemilik wisma. TEMPO/Fully Syafi



TEMPO.COJakarta - Ratusan pekerja seks yang menamakan diri Perempuan Lokalisasi Menggugat dari penjuru lokalisasi di Surabaya, berkumpul di lokalisasi Gang Dolly, Kamis 5 Juni 2014. Di atas secarik kertas HVS, mereka menggelar demonstrasi dengan cara menulis uneg-uneg dan alasan menolak lokalisasi Dolly-Jarak ditutup pada 18 Juni. Sesuai rencana aksi yang diterima Tempo, aksi menulis massal itu dimulai pukul 09.00 WIB.

Menginjak pukul 09.30 WIB, pekerja seks Dolly justru belum nampak. Namun, sebagian PSK dari bekas lokalisasi yang ditutup sebelumnya, yakni Dupak Bangunsari, Sememi, Klakahrejo dan Tambakasri, lebih dulu berduyun-duyun datang ke Gang Dolly.

Melihat pekerja seks yang berkumpul masih minim dan waktu semakin beranjak siang, koordinator aksi berkali-kali woro-woro lewat pengeras suara. Koordinator aksi, Abeng, mendesak para PSK Dolly segera keluar dari wisma masing-masing. "Para penghuni Dolly yang masih di dalam, ayo cepat keluar. Aksi segera dimulai, biar tidak terlalu panas, cepat keluar," kata Abeng sedikit berteriak.

Teriakan pertama lewat sound system itu rupanya belum membuat PSK Dolly tergugah. Mereka rupanya capek setelah semalaman melayani pria hidung belang. Merasa tidak mempan, Abeng berteriak lebih lantang. "Woi, ayo cepat keluar. Saya tahu Anda-anda semua lelah, tapi ini demi kepentingan Anda semua. Saya mohon cepat keluar!"

Sepuluh menit sebelum jarum jam menunjuk pukul 10.00 WIB, satu per satu pekerja seks Dolly mulai menampakkan diri. Abeng mengarahkan para PSK untuk menggelar koran yang digunakan sebagai alas duduk saat aksi menulis massal. "Saya masih ngantuk," ujar seorang PSK Dolly.

Hari ini, para PSK se-Surabaya berkumpul di Lokalisasi Gang Dolly yang rencananya ditutup pada 18 Juni 2014. Mereka menggelar aksi menulis massal yang berisi uneg-uneg, harapan dan alasan menolak penutupan lokalisasi di Surabaya.

Ratusan tulisan di kertas HVS itu rencananya dikirim ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia. "Biar tahu kemiskinan membuat perempuan menjadi pejuang sejati dengan segenap pengorbanan," kata Saputro, Koordinator Komunitas Pemuda Independen Lokalisasi.

DIANANTA P. SUMEDI

Berita Terpopuler:
Chatib: Investor Asing Kaget Melihat Politik Indonesia Danang Parikesit Percaya Anggito Tidak KorupsiMahasiswi Tewas di Kosnya dengan Mulut TersayatPenyerang Umat Katolik Bawa Samurai dan Penyetrum





Berita Terkait







Lokalisasi dan Permasalahannya

Demo Tolak Penutupan, PSK Dolly: Masih Ngantuk  

Para pekerja seks dari beberapa lokalisasi berunjuk rasa di Gang Dolly menolak penutupan.

Kompensasi Pekerja Seks Dolly Lewat Bank Jatim

Dana itu terdiri atas uang bantuan modal Rp 3 juta, bantuan biaya hidup Rp 1,8 juta dan pemulangan Rp 250 ribu.

Anak-anak Setuju Lokalisasi Dolly-Jarak Ditutup

Yang menolak ditutup adalah muncikari 100 persen, pekerja seks 65 persen, rumah tangga 40 persen, pedagang kecil 50 persen, dan 80 persen pramujasa.

Tutup Dolly, Kemensos Sediakan Rp 8 Miliar  

Uang itu akan dibagikan kepada 1.400 pekerja seks komersial di Dolly.

Waktu Mepet, Rumah Bordil Dolly Belum Dibeli  

Belum ada kesepakatan harga beli dari para pemilik rumah bordil.

Dolly Ditutup, Ratusan Pedagang Kaki Lima Resah

Mereka terancam kredit macet karena pekerja seks di sana bakal hengkang.

Warga Sekitar Dolly Sebut Risma Pembohong

Warga belum pernah melihat Wali Kota Tri Rismaharini turun langsung ke Dolly.

Enam Rekomendasi Penutupan Lokalisasi Jawa Timur

Salah satunya penutupan lokalisasi secara serentak.

Rencana Penutupan Lokalisasi Se-Jatim Dimatangkan

Gubernur Jawa Timur juga diminta mengeluarkan surat edaran kepada bupati atau wali kota untuk menutup vila-vila tempat prostitusi terselubung.

25 Lokalisasi di Jawa Timur Ditutup Usai Pemilihan Presiden

Tahun lalu, pemerintah Jawa Timur menggusur 17 lokalisasi.

Warga Kalijodo Mau Dipindah ke Rusun, Asal ...  

"Saya mau aja dipindah ke rusun, tapi ada kerjaan," ujar salah seorang pengawas tempat hiburan malam di Kalijodo.

Bupati Banyuwangi: Migrasi PSK Ibarat Ban Kempes  

"Bila dipompa, akan menggelembung di bagian lain. Tapi suatu

saat akan kempes semua."

PSK di Malang: Ada yang Masuk, Ada yang Keluar  

Mereka yang mau pulang ditawari modal usaha Rp 5 juta karena kebanyakan sudah menjadi tumpuan keluarga.

Pemkab Diminta Pantau PSK yang Dipulangkan  

Pemerintah Kabupaten Malang diminta melaporkan informasi

keberadaan mantan PSK Dolly yang lari ke daerah mereka.

Ustad Lokalisasi: Migrasi PSK Dolly Wajar  

"Dolly kan belum ditutup. Kalau pindah berarti atas kemauan sendiri," kata Ustad Yunus.

Pemerintah Surabaya Klaim Eks PSK Sudah Disangoni  

Pemerintah Kota Surabaya memberi uang pesangon untuk dimanfaatkan sebagai modal berwirausaha.

PSK Banyuwangi dan Tulungagung Juga Serbu Malang  

Yang lebih mengkhawatirkan lagi bila para PSK menjajakan diri di

jalanan.

Dolly Hendak Ditutup, PSK Bermigrasi ke Malang  

Tercatat 10 alumni Dolly masuk lokalisasi Suko dan Gondanglegi Kabupaten Malang.

Komnas HAM Hargai Tekad Risma Tutup Dolly

"Masalah di Dolly sudah seperti lingkaran setan."

Penutupan Lokalisasi Dolly Tunggu Dana Kompensasi  

Nama Dolly tetap akan dipertahankan. Namun fungsinya berubah.

Indehoi Pakai Uang Palsu, Dua Kuli Ditangkap  

Kedua pelaku membayar pekerja seks komersial dengan uang Rp 100 ribu palsu.

Akan Ditutup, PSK Lokalisasi Klakah Rejo Mengamuk  

Plang itu dipasang sebagai penanda penutupan lokalisasi yang hendak dilakukan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismahari.

Tutup Lokalisasi, Risma Bentrok dengan PSK

"Apapun rintangannya akan saya hadapi dan akan terus saya tutup," ujar Risma.

Risma Tutup Lokalisasi Klakah Rejo, Dolly Menyusul

Rencananya, penutupan Dolly di targetkan akhir 2013.

PSK Banyuwangi Tolak Bantuan Menteri Sosial

Ia mengaku tak tahu kalau bantuan pemerintah bertujuan untuk menutup semua lokalisasi.

Mensos Belum Setujui Tambahan Dana Penutupan Dolly

Wali Kota Surabaya mengajukan tambahan anggaran Rp 10 miliar untuk pemulangan PSK Dolly.

Surabaya Butuh Rp 10 M buat Tutup Lokalisasi Dolly

Targetnya, 2013 ini juga Dolly bersih dari praktek prostitusi.

Risma Pensiunkan 356 Pelacur Tambak Asri

Kementerian Sosial telah menyiapkan lebih dari Rp 1 miliar untuk pemulangan PSK.

Tutup Lokalisasi, Balikpapan Siapkan Rp 1,2 Miliar

Sebanyak 311 pekerja seks komersial bakal diminta pulang kampung.

Gedung DPRD Banyuwangi Diserbu Penghuni Lokalisasi  

Pemerintah Banyuwangi berjanji akan memberikan modal usaha bagi para pelacur tapi hingga kini 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar